Tips Aman dan Hemat Solo Traveling Internasional

Wayah Sinau - Solo traveling ke luar negeri bukan hanya sekadar tren, melainkan pengalaman berharga yang membentuk kemandirian dan memperluas wawasan. Meski begitu, perjalanan seorang diri ke negara asing tentu menuntut kesiapan ekstra, baik dari sisi keamanan maupun pengeluaran. Dengan perencanaan yang matang dan strategi cerdas, solo traveling bisa jadi pengalaman seru tanpa membuat kantong jebol.

Menentukan Tujuan yang Sesuai

Pilih Negara Ramah Wisatawan Solo

Tak semua negara cocok untuk pelancong solo, terutama bagi pemula. Pilih negara yang terkenal aman, memiliki infrastruktur wisata yang baik, serta ramah bagi pendatang. Negara seperti Jepang, Thailand, Portugal, hingga Selandia Baru kerap direkomendasikan bagi solo traveler karena keramahan penduduk lokal dan kemudahan transportasi.

Pertimbangkan Biaya Hidup Lokal

Selain keamanan, pertimbangkan juga biaya hidup di negara tujuan. Negara-negara di Asia Tenggara dan beberapa bagian Eropa Timur cenderung lebih terjangkau dibanding negara-negara di Eropa Barat atau Amerika Utara. Ini penting agar anggaran tidak cepat habis di awal perjalanan.

Persiapan Sebelum Keberangkatan

Riset Mendalam dan Itinerary Fleksibel

Luangkan waktu untuk mempelajari kondisi sosial, budaya, dan sistem transportasi di negara tujuan. Buatlah itinerary yang fleksibel agar bisa menyesuaikan dengan situasi di lapangan. Sertakan juga beberapa hari tanpa rencana untuk spontanitas yang menyenangkan.

Asuransi Perjalanan Wajib Dimiliki

Jangan pernah mengabaikan pentingnya asuransi perjalanan. Meski sering dianggap mahal, asuransi bisa sangat membantu saat menghadapi kejadian tak terduga seperti kecelakaan, kehilangan barang, atau pembatalan penerbangan.

Dokumen Lengkap dan Cadangan Digital

Pastikan paspor, visa, tiket, dan bukti reservasi akomodasi sudah siap. Simpan dokumen penting dalam bentuk fisik dan digital. Unggah ke cloud atau email pribadi agar mudah diakses saat darurat.

Tips Aman Pergi Liburan Sendiri 

Tips Hemat di Perjalanan

Gunakan Transportasi Umum

Transportasi umum seperti kereta, bus, atau subway biasanya lebih murah dan efisien dibanding taksi atau transportasi pribadi. Di banyak kota besar, tersedia juga kartu harian atau mingguan yang bisa menghemat biaya perjalanan.

Menginap di Hostel atau Penginapan Lokal

Hostel, guesthouse, atau homestay bisa menjadi pilihan hemat sekaligus cara bertemu dengan pelancong lain. Beberapa platform bahkan menawarkan penginapan gratis dengan imbalan sukarela membantu pekerjaan rumah atau menjaga hewan peliharaan.

Bawa Botol Minum Sendiri dan Makan di Tempat Lokal

Membawa botol air minum bisa mengurangi pengeluaran dan penggunaan plastik. Untuk makanan, hindari restoran turis dan pilih warung lokal atau street food yang lebih murah dan autentik.

Menjaga Keamanan Diri

Hindari Menunjukkan Barang Mewah

Tinggalkan barang berharga di penginapan dan hindari mengenakan perhiasan mencolok. Gunakan tas anti-maling dan selalu waspada terhadap lingkungan sekitar, terutama di tempat ramai atau saat malam hari.

Beri Kabar kepada Keluarga

Meskipun bepergian sendiri, tetap penting memberi kabar rutin kepada keluarga atau teman dekat. Bagikan lokasi penginapan, rencana perjalanan, dan update lokasi secara berkala demi keamanan.

Pelajari Frasa Dasar Bahasa Lokal

Memahami beberapa kata atau frasa dasar dalam bahasa setempat sangat membantu. Selain menunjukkan rasa hormat terhadap budaya lokal, ini juga berguna saat menghadapi situasi darurat atau saat tersesat.

Manfaatkan Teknologi untuk Membantu

Unduh Aplikasi Penunjang Perjalanan

Beberapa aplikasi yang wajib dimiliki antara lain Google Maps, Google Translate, aplikasi booking (Traveloka, Booking.com), dan aplikasi pengingat jadwal seperti TripIt. Gunakan juga aplikasi konversi mata uang dan waktu dunia.

Gunakan eSIM atau Wi-Fi Lokal

Akses internet sangat penting untuk navigasi dan komunikasi. Pertimbangkan menggunakan eSIM internasional atau membeli SIM card lokal untuk koneksi yang stabil dan hemat.

Solo Traveling Bukan Berarti Sendiri

Meski bepergian sendiri, bukan berarti harus selalu kesepian. Banyak solo traveler yang justru menemukan teman baru dalam perjalanan. Ikuti tur harian, acara komunitas, atau bergabung dalam grup traveling di media sosial untuk memperluas jaringan dan pengalaman.

Solo traveling internasional bisa jadi pengalaman yang sangat menyenangkan jika dilakukan dengan perencanaan matang dan sikap waspada. Dengan strategi hemat dan menjaga keamanan, kamu bisa menjelajah dunia tanpa harus bergantung pada orang lain—dan yang terpenting, tetap aman dan nyaman sepanjang perjalanan.

(Artikel ini ditulis oleh Jenia)