7 Pura Terbaik di Bali untuk Menyatu dengan Alam dan Spiritualitas
Wayah Sinau - Matahari baru saja terbit di ufuk timur, menembus kabut yang menggantung di kaki pegunungan Bali. Aroma dupa menguar dari pelataran pura, menyatu dengan suara alam yang menenangkan. Di sinilah Bali
menunjukkan jiwanya yang sesungguhnya—pulau seribu pura yang bukan hanya tempat ibadah Hindu di Bali, tetapi juga ruang kontemplasi, kedamaian, dan keindahan sejati. Jika kamu mencari perjalanan yang tak hanya
menyenangkan mata, tapi juga menyentuh jiwa, menyambangi pura-pura ini adalah langkah awal. Berikut 7 pura Bali paling indah dan ikonik yang wajib kamu masukkan dalam perjalanan spiritualmu.
1. Pura Besakih – Titik Spiritualitas Tertinggi di Bali
Terletak di lereng megah Gunung Agung, Pura Besakih sering disebut sebagai Mother Temple di Bali. Kompleks ini terdiri dari lebih dari 80 bangunan suci yang berdiri kokoh di tengah alam yang dramatis.
Suasana di sini sunyi, hampir seperti bisikan doa yang abadi. Bagi umat Hindu, inilah pusat semesta spiritual. Dan bagi wisatawan, ini adalah pintu masuk menuju pemahaman lebih dalam tentang budaya Bali.
2. Pura Tanah Lot – Ikon Sunset dan Keajaiban Alam
Pura Tanah Lot berdiri kokoh di atas batu karang besar di tengah laut, dan menjadi salah satu pura ikonik Bali yang paling banyak difoto. Saat air laut pasang, pura ini tampak terpisah dari daratan, menciptakan ilusi magis yang menakjubkan. Legenda lokal menyebut pura ini dibangun untuk menghormati
Dang Hyang Nirartha, seorang pendeta sakti. Namun bagi banyak pengunjung, ini adalah tempat untuk menikmati momen senja paling menakjubkan di Bali. Jangan lewatkan saat sunset: cahaya jingga keemasan menyapu langit, memeluk pura dalam siluet sempurna.
3. Pura Luhur Uluwatu – Di Atas Tebing, Menghadap Laut Lepas
Bayangkan berdiri di atas tebing setinggi 70 meter, angin laut membelai wajah, sementara suara ombak menghantam karang di bawah. Itulah sensasi saat kamu berada di Pura Luhur Uluwatu.
Selain sebagai tempat ibadah yang sakral, pura ini juga terkenal dengan pertunjukan Tari Kecak saat matahari terbenam. Harmoni antara alam, seni, dan spiritualitas terasa begitu nyata di sini.
4. Pura Tirta Empul – Ritual Penyucian Jiwa di Air Suci
Tirta Empul adalah tempat di mana air menjadi medium penyucian jiwa. Di pura ini, mata air alami memancar dari perut bumi, menciptakan kolam-kolam tempat umat Hindu dan wisatawan melakukan melukat—ritual pembersihan diri.
Ritual ini bukan sekadar membasuh tubuh, tapi menyegarkan batin. Suara gemericik air, doa yang dipanjatkan dalam hati, dan sentuhan air suci menciptakan pengalaman yang tak terlupakan.
5. Pura Ulun Danu Beratan – Pura yang Mengapung di Kabut Danau
Dikelilingi oleh Danau Beratan di dataran tinggi Bedugul, Pura Ulun Danu tampak seperti mengambang di atas air, diselimuti kabut tipis yang menciptakan aura mistis. Pura ini dipersembahkan untuk Dewi Danu, dewi air dan pertanian.
Keindahan arsitektur pura berpadu sempurna dengan ketenangan danau dan pegunungan. Salah satu pura Bali paling indah yang menawarkan keteduhan spiritual. Pagi hari adalah waktu terbaik untuk menikmati suasana tenang dan udara sejuk khas pegunungan.
6. Pura Taman Ayun – Simetri, Keanggunan, dan Sejarah Kerajaan
Pura Taman Ayun dulunya adalah pura kerajaan Mengwi, dan hingga kini tetap memikat dengan taman air dan arsitektur simetrisnya. Kolam yang mengelilingi pura menciptakan kesan damai, seperti oase spiritual yang tersembunyi.
Jembatan menuju halaman dalam pura, gerbang candi bentar, dan deretan meru (menara atap bertingkat) menjadikan tempat ini sangat fotogenik, sekaligus damai untuk meditasi ringan.
7. Goa Gajah – Menguak Misteri Gua Kuno Penuh Spiritualitas
Goa Gajah adalah kombinasi unik antara situs arkeologi dan tempat ibadah. Mulut gua berbentuk wajah raksasa, dipercaya melambangkan penjaga spiritual. Di dalam gua, kamu akan menemukan tempat pemujaan kecil, serta kolam suci di bagian luar.
Berada tak jauh dari Ubud, tempat ini cocok untuk pencinta sejarah dan spiritualitas. Tak perlu buru-buru—luangkan waktu untuk meresapi energi tempat ini.
![]() |
Tanah Lot, pura ikonik di Bali yang berada di atas batu karang |
FAQ: Wisata Spiritual ke Pura Bali
Q: Apa semua pura bisa dikunjungi wisatawan?
A: Sebagian besar bisa, tapi ada area tertentu yang khusus untuk umat Hindu saja. Selalu perhatikan tanda atau arahan dari petugas pura.
Q: Berapa biaya masuk rata-rata ke pura?
A: Umumnya antara Rp10.000–Rp50.000, tergantung lokasi dan fasilitas yang tersedia.
Q: Apakah perlu pemandu saat berkunjung?
A: Tidak wajib, tapi sangat disarankan jika ingin memahami latar belakang sejarah dan spiritualitas tiap pura.
Q: Apakah boleh foto-foto di dalam pura?
A: Boleh, asal tidak mengganggu ibadah dan tetap menjaga kesopanan.
Bali adalah pulau yang tidak hanya menyapa mata, tetapi juga hati. Dari tebing Uluwatu hingga danau Beratan, pura-pura ini adalah lebih dari sekadar bangunan megah—mereka adalah saksi hidup dari budaya dan spiritualitas yang terus tumbuh.
Jadi, saat kamu berkunjung ke Bali, jangan hanya cari pantai atau kafe trendi. Sisihkan waktu untuk menyatu dengan alam dan jiwa Bali melalui pura-pura yang penuh makna ini.
Artikel ini ditulis oleh Ika Kurnia Sari, Team Internship Wayah Sinau Web ID