Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM Jawa Timur: Dorong Kapasitas dan Daya Saing
Wayah Sinau - Di tengah arus transformasi digital UMKM yang semakin masif, pelaku usaha kecil dan menengah di Jawa Timur dituntut untuk beradaptasi
dengan cepat. Guna memperkuat daya saing dan memperluas pasar, sejumlah inisiatif pelatihan digital marketing terus digulirkan oleh pemerintah daerah,
kampus, hingga komunitas lokal. Tujuannya: membekali UMKM dengan strategi pemasaran digital yang relevan, efisien, dan mampu menjawab tantangan zaman.
Pelatihan Digital Marketing Kian Diperluas
Upaya peningkatan literasi digital bagi UMKM kini menjangkau berbagai kota dan kabupaten di Jawa Timur. Pelatihan yang digelar secara tatap muka maupun daring ini tidak hanya memberikan teori, tapi juga praktik langsung tentang
bagaimana pelaku usaha bisa memanfaatkan media digital untuk memasarkan produknya secara lebih efektif. Program-program ini menyasar bermacam zona UMKM, mulai dari kuliner, kriya, mode sampai jasa.
Selain membuka peluang ekspansi pasar, pelatihan ini juga bertujuan menciptakan UMKM yang adaptif terhadap perubahan dan mandiri dalam mengelola promosi digital.
Inovasi Pelatihan di Berbagai Wilayah
Pelatihan AI Digital Marketing di Malang
Kota Malang menjadi pelopor dalam penggunaan kecerdasan buatan (AI) untuk digital marketing. Dalam pelatihan ini, partisipan dikenalkan pada bermacam aplikasi berbasis AI yang bisa menolong
pembuatan konten otomatis, caption media sosial, hingga desain visual. Dengan memanfaatkan fitur prompt berbasis AI, pelaku UMKM dapat mempercepat proses promosi tanpa harus memiliki keahlian teknis desain.
Workshop Digital Branding di Surabaya
Di Surabaya, pendekatan pelatihan difokuskan pada penguatan identitas merek (branding). Peserta diberi pelatihan cara membangun citra visual usaha, termasuk teknik foto produk hanya dengan kamera ponsel dan pengelolaan
warna, logo, serta narasi merek. Pelatihan ini juga mengajarkan cara konsisten mempresentasikan bisnis di berbagai platform digital seperti Instagram, Tokopedia, dan Shopee.
Dukungan Perguruan Tinggi dan Pemerintah Daerah
Sejumlah perguruan tinggi di Jawa Timur seperti Universitas Negeri Malang, Universitas Surabaya, hingga politeknik-politeknik lokal aktif melakukan pengabdian masyarakat dengan menyasar UMKM binaan. Tak hanya memberi
kuliah umum, para dosen dan mahasiswa juga membimbing peserta dalam membuat konten promosi, mengelola akun bisnis, serta membangun toko daring dari nol. Pemerintah provinsi dan dinas terkait pun terus mengalokasikan
dana pelatihan kewirausahaan digital untuk pelaku usaha mikro, dengan sasaran peningkatan kapasitas digital UMKM di seluruh tingkatan. Program ini dinilai sejalan dengan roadmap transformasi ekonomi digital nasional.
![]() |
Peserta UMKM Jawa Timur mengikuti pelatihan digital marketing untuk meningkatkan daya saing usaha mereka di era digital |