Wisata Pulau Eksotis dengan Pasir Putih di Pesisir Jawa Timur
Wayah Sinau - Siapa bilang liburan tropis hanya bisa dinikmati di Bali atau Lombok? Jawa Timur ternyata menyimpan deretan pulau eksotis dengan pasir putih
sehalus tepung dan air laut sebening kristal yang siap memanjakan mata. Dari Banyuwangi sampai Madura, deretan pulau ini menyuguhkan keelokan natural yang
masih terjaga, jauh dari hiruk pikuk wisata massal. Pulau mana saja yang wajib Anda kunjungi? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Pulau Tabuhan: Surganya Snorkeling dan Kitesurfing di Banyuwangi
Pulau kecil di ujung timur Jawa ini bagaikan permata tersembunyi. Pulau Tabuhan dikenal dengan air laut biru toska yang memesona dan pasir putih halus yang
membentang luas. Tak hanya itu, angin lautnya yang cukup kencang menjadikan pulau ini surga bagi para pecinta kitesurfing.
"Lautnya bening banget, ikan-ikan warna-warni mudah terlihat dari atas perahu," ujar Dita (28), wisatawan asal Surabaya yang baru saja menjajal snorkeling di perairan
Pulau Tabuhan. Akses menuju Pulau Tabuhan bisa ditempuh dengan menyeberang menggunakan perahu motor dari Pantai Kampe, Banyuwangi, hanya sekitar 20 menit perjalanan.
Pulau Gili Labak: Kecil, Cantik, dan Menggoda di Madura
Berada di Sumenep, Madura, Pulau Gili Labak seolah menyapa siapa pun yang menginjakkan kaki dengan hamparan pasir putih lembut dan air laut jernih. Pulau
mungil ini cocok untuk island hopping, snorkeling, atau sekadar berjemur di bawah matahari pagi.
"Saya suka suasana di sini karena masih sepi dan alami. Cocok banget buat healing," ungkap Rendra (31), backpacker asal Malang.
Meski fasilitas di Gili Labak belum lengkap, inilah yang membuatnya tetap asri dan bebas dari keramaian, menjadi pilihan tepat untuk Anda yang mencari pulau eksotis di Jawa Timur.
![]() |
Pantai berpasir putih di Pulau Bawean dengan kapal tradisional (Sumber indonesianet) |
Pulau Bawean: Lebih dari Sekadar Pantai
Tak hanya pantai menawan seperti Pantai Gili Noko dan Pantai Tanjung Ga’ang, Pulau Bawean di Gresik juga menawarkan pesona Danau Kastoba serta habitat
rusa Bawean yang langka dan dilindungi. "Populasi rusa di sini terus kami jaga agar tak punah. Banyak wisatawan datang khusus untuk melihat hewan endemik ini," ujar Budi Santoso, pengelola konservasi lokal.
Pulau Bawean dapat diakses dari Pelabuhan Gresik atau Lamongan menggunakan kapal cepat dengan waktu tempuh sekitar 3 jam.
Pulau Sempu: Petualangan Menuju Segara Anakan
Bagi pecinta petualangan dan pencinta alam, Pulau Sempu di Malang wajib masuk daftar destinasi. Daya tarik utamanya adalah Segara Anakan, laguna alami di
tengah pulau yang dikelilingi hutan tropis lebat. Untuk mencapainya, pengunjung harus trekking sekitar 2 jam dari Pantai Sendang Biru.
Meski sempat ditutup untuk umum demi alasan konservasi, pengelolaan terbaru membuka peluang wisata terbatas dengan pengawasan ketat demi menjaga keasrian ekosistem.
Pulau Noko Selayar: Hidden Gem di Ujung Bawean
Tak banyak yang tahu tentang Pulau Noko Selayar, sebuah pulau mungil di kawasan Bawean yang menawarkan pasir putih seputih kapas dan spot diving yang
memukau. Bagi para fotografer bawah laut, pulau ini ibarat kanvas biru penuh warna. "Ekosistem terumbu karang di sini sangat sehat. Ikan-ikan karang banyak
sekali, jarang saya temui di tempat lain," ujarIrwan Prasetyo, penyelam profesional asal Surabaya. Akses menuju pulau ini memang tak mudah, harus menyewa kapal
kecil dari Bawean. Namun keindahannya sepadan dengan usaha yang dikeluarkan, cocok untuk Anda yang berburu pulau eksotis di Jawa Timur.
Peluang dan Tantangan Wisata Bahari Jawa Timur
Menurut Dwi Lestari, pakar pariwisata bahari dari Universitas Airlangga, potensi wisata pulau eksotis dengan pasir putih di Jawa Timur masih sangat besar untuk
dikembangkan. Namun, ia mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. "Pengembangan fasilitas pariwisata harus diimbangi dengan konservasi.
Jangan sampai pulau-pulau indah ini rusak karena over tourism," ujarnya. Deretan pulau eksotis di Jawa Timur ini memang menyuguhkan pesona yang tak kalah
indah dibanding destinasi populer di Indonesia. Kealamian dan keasriannya wajib dijaga agar tetap lestari di masa depan. Siapkan ransel Anda, susun itinerary, dan
nikmati petualangan tropis yang belum banyak dijamah ini—sebelum menjadi destinasi mainstream berikutnya!