Jasa Digital Marketing UMKM

Jasa Press Release Portal Berita

Keindahan Pantai Pink di NTB: Surga Tropis yang Tersembunyi di Timur Lombok

pantai-pink

Wayah Sinau - Desa Sekaroh, Lombok Timur – Indonesia memang tidak pernah kehabisan kejutan, terutama dalam hal pesona alamnya. 

Namun di antara deretan pantai yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, Pantai Pink di NTB atau dikenal pula sebagai Pantai Tangsi, menyimpan keunikan yang begitu memikat: pasirnya berwarna merah muda. 

Ya, bukan putih atau coklat seperti umumnya, melainkan pink. Inilah salah satu rahasia alam yang membuat Pantai Pink menjadi incaran wisatawan lokal maupun mancanegara.


Apa yang Membuat Pantai Ini Istimewa?

Letaknya berada di ujung tenggara Pulau Lombok, tepatnya di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur. 

Pantai ini merupakan bagian dari kawasan Taman Wisata Alam Tanjung Ringgit, sebuah wilayah konservasi yang juga menjadi rumah bagi berbagai flora dan fauna khas tropis.

Pasir merah muda yang menjadi daya tarik utama pantai ini sebenarnya adalah hasil kombinasi antara pasir putih dan serpihan foraminifera – sejenis mikroorganisme laut berwarna merah. 

Ketika matahari menyinari pantai ini, serpihan foraminifera tersebut memantulkan warna merah muda yang indah dan menciptakan gradasi warna unik bersama birunya laut dan hijaunya bukit di sekitar.

Bayangkan lukisan lanskap tropis: laut biru jernih yang memeluk garis pantai, pasir berwarna pink yang menyambut setiap langkah, dan perbukitan hijau yang berdiri gagah di kejauhan. Semua elemen berpadu menjadi sebuah kanvas alam yang hidup.



Sejarah Singkat: Dari Tangsi ke Pink Beach

Masyarakat lokal awalnya menyebut kawasan ini sebagai Pantai Tangsi. Kata "Tangsi" dalam bahasa lokal berarti barak militer, merujuk pada bekas peninggalan militer Jepang yang dahulu digunakan di wilayah ini. 

Namun seiring waktu, pesona pasirnya yang tidak biasa membuat pantai ini lebih populer dengan nama "Pink Beach" di kalangan wisatawan.

Meski nama baru ini lebih komersial, penduduk setempat tetap menjaga nilai-nilai lokal dan tidak melupakan sejarah nama aslinya.


Aktivitas Wisata di Pantai Pink

Pantai Pink bukan hanya tentang pasirnya. Banyak hal yang bisa dinikmati oleh para pelancong di sini:

  • Snorkeling & Diving: Perairan di sekitar pantai ini menyimpan kekayaan terumbu karang dan ikan-ikan tropis yang masih alami.

  • Hiking ke Bukit Sekitar: Dari atas bukit, pengunjung bisa menikmati panorama 360 derajat yang luar biasa, terutama saat matahari terbenam.

  • Foto Pre-wedding & Dokumentasi Alam: Warna pasir yang unik membuat pantai ini menjadi spot favorit para fotografer.

  • Piknik & Liburan Keluarga: Suasananya yang tenang dan jauh dari keramaian sangat cocok untuk liburan santai bersama keluarga.

Menurut salah satu pemandu lokal yang juga anggota kelompok sadar wisata, “Setiap akhir pekan kami menyambut wisatawan yang penasaran melihat warna pasir ini. Tapi kami juga selalu mengingatkan agar tidak merusak lingkungan.”


pantai-pink-lombok
Pantai Pink Lombok (Sumber: Unsplash)

Akses dan Transportasi: Tantangan Menuju Keindahan

Untuk mencapai Pantai Pink memang butuh usaha lebih. Dari Mataram, perjalanan darat ke Jerowaru memakan waktu sekitar 2–3 jam. 

Dari sana, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan dengan kendaraan roda dua atau menyewa perahu dari Pelabuhan Tanjung Luar.

Namun justru inilah yang membuat pengalaman ke Pantai Pink terasa eksklusif. Perjalanan jauh dan medan yang tidak sepenuhnya mulus menjadi bagian dari petualangan yang tak terlupakan.


Tips Berkunjung

  1. Datang saat cuaca cerah agar warna pink pasir terlihat jelas.

  2. Bawa bekal dan perlengkapan pribadi, karena fasilitas di sekitar masih terbatas.

  3. Gunakan kendaraan yang cocok untuk jalan berbatu dan menanjak.

  4. Hormati budaya dan lingkungan sekitar – jangan buang sampah sembarangan dan hindari mengambil pasir sebagai oleh-oleh.


Menjaga Surga Kecil Ini Tetap Indah

Pantai Pink adalah contoh bagaimana alam Indonesia bisa menyuguhkan keindahan luar biasa tanpa perlu banyak sentuhan manusia. Tapi keindahan ini hanya bisa bertahan jika kita semua ikut menjaganya.

Dengan semakin banyaknya wisatawan yang datang, Pantai Pink berpotensi menjadi destinasi kelas dunia. 

Namun kuncinya ada pada pengelolaan berkelanjutan, pelibatan masyarakat lokal, dan edukasi wisatawan.

Jika dilakukan dengan bijak, maka pasir merah muda Pantai Pink akan terus memancarkan pesonanya untuk generasi yang akan datang


(Artikel ini ditulis oleh Arina)

Paket Outbound Perusahaan di Batu Malang